BAB I
PENDIRIAN USAHA
STANDAR KOMPETENSI :
Mengelola usaha kecil/mikro
KOMPETENSI DASAR:
Mempersiapkan pendirian usaha
INDIKATOR:
1.
Menjelaskan
prosedur pengurusan izin usaha
2.
Dokumen-dokumen
perusahaan untuk mengurus surat izin usaha
3.
Menjelaskan
rencana modal dalam usaha
4.
Menjelaskan
cara memohon kredit dalam usaha
5.
Menjelaskan
dokumen yang perlu dilampirkan dalam permohonan kredit
6.
Menjelaskan
tata cara pengolahan permohonan kredit
7.
Menjelaskan
pengertian tempat usaha yang srategis
8.
Menjelaskan
cara memilih tempat usaha yang paling srategis
9.
Menjelaskan
Cara menentukan tempat usaha yang paling srategis
10.
Menjelaskan
cara menetapkan jenis barang yang diperlukan oleh konsumen
11.
Menjelaskan
cara mencari produsen/ Agen yang menyediakan barang dagangan
12.
Menjelaskan
cara menetapkan perencanaan pembelian barang dagangan
13.
Menjelaskan
pengertian SDM
14.
Menjelaskan
cara merekrut SDM
15.
Menjelaskan
cara menenempatkan SDM
TUJUAN
PEMBELAJARAN
1. Memahami cara menetapkan jenis barang yang diperlukan oleh
konsumen dengan teliti
2. Mengetahui cara mencari produsen/ Agen yang menyediakan barang
dagangan dengan tepat
3. Mengetahui cara menetapkan perencanaan pembelian barang dagangan
dengan benar
4. Mengetahui prosedur pengurusan izin usaha baru pada pihak
berwenang dengan cermat dan benar
5. Mengetahui dokumen-dokumen dalam rangka mengurus izin usaha dengan
benar
6. Menentukan rencana peminjaman modal usaha dengan tepat
7. Mengetahui tata cara memohon kredit dengan benar.
8. Memahami dokumen-dokumen yang perlu dilampirkan dalam permohonan
kredit.
9. Mengetahui tata cara pengolahan permohonan kredit.
10. Memahami pengertian tempat usaha yang srategis dengan cermat.
11. Mengetahui cara memilih tempat usaha yang paling srategis dengan
teliti.
12. Mengetahui cara menentukan tempat usaha yang paling srategis
dengan tepat
- Memahami cara
menetapkan jenis barang yang diperlukan oleh konsumen dengan teliti
- Mengetahui cara
mencari produsen/ Agen yang menyediakan barang dagangan dengan tepat
- Mengetahui cara
menetapkan perencanaan pembelian barang dagangan dengan benar
16. Memahami pengertian SDM dengan jelas dan benar.
17. Mengetahui cara merekrut SDM dengan tepat dan benar.
18.
Mengetahui
cara menempatkan SDM dengan tepat dan benar.
MATERI AJAR
A. PERIZINAN
USAHA
1. Pengertian perizinan usaha dagang
Izin usaha perusahaan yaitu : suatu bentuk persetujuan
atau pemberian izin dari pihak berwenang (pemerintah) atas penyelenggaraan
suatu kegiatan usaha oleh setiap pengusaha dan suatu perusahaan.
Izin usaha dagang pemerintah yaitu : suatu alat atau
sarana untuk membina, mengarahkan, mengawasi, menerbitkan izin-izin usaha
perdagangan. Adapun macam-macam surat izin usaha yang dikeluarkan oleh
pemerintah yang menyangkut izin usaha perdagangan adalah :
1.
SITU (Surat Izin Tempat
Usaha)
2.
SIUP
(Surat Izin Usaha Perdagangan)
3.
NPWP (Nomor Pokok Wajib
Pajak)
4.
NRP (Nomor Register
Perusahaan)
5.
NRB (Nomor Rekening
Bank)
6.
AMDAL (Analisis
Mengenai Dampak Lingkungan )
7.
IMB (Izin Mendirikan
Bangunan)
8.
Akta Pendirian Usaha
dari Notaris
2. Dokumen-dokumen perusahaan
untuk mengurus surat izin usaha
1. SITU (Surat
Izin Tempat Usaha)
a.
KTP
b.
Pas foto dari pemilik
c. Salinan akta pendirian usaha dari notaries bagi badan
yang berbadan hukum.
2.
SIUP (Surat Izin Tempat Usaha)
a.
Perusahaan yang berbentuk PT
b.
Perusahaan yang berbentuk Firma (Fa)
c.
Perusahaan yang berbentuk CV
d.Perusahaan
yang berbentuk Perorangan
e.
Perusahaan yang berbentuk koperasi
f.
Perusahaan yang berbentuk perusahaan perseorangan
3. NPWP (No Pokok Wajib Pajak)
4. NRP (No Register Perusahaan)
5.
NRB (No Register Bank)
a. Fotokopi KTP
b. Kartu tanda
contoh pimpinan perusahaan/bendahara perusahaan
c. Tanda setoran
d. Lembar
pemberitahuan setoran
6.
AMDAL (Analisis Mengenai Dampak Lingkungan )
a. Fotokopi KTP
b. Fotokopi akta
pendirian perusahaan
c. Fotokopi surat
izin pendirian usaha
d. Fotokopi no
pokok wajib pajak
e.Fotokopi NRP
F. Fotokopi
denah/lokasi yang menimbulkan dampak.
3. Cara memperoleh modal dalam
usaha
Pengertian modal dalam usaha yaitu sejumlah uang
dipergunakan untuk kegiatan pengelolaan usaha, selain uang barang-barang yang
dipergunakan untuk pengelolaan usaha juga termasuk modal. Modal usaha
dapat dibedakan menjadi dua yaitu :
1)
Modal
Aktif (Aktiva tetap dan Aktiva lancar), dari fungsinya ada modal tetap berwujud
dan modal tetap tak berwujud serta modal kerja
2)
Modal
Pasif (Modal sendiri dan Modal asing)
Modal kredit
Kredit berasal dari bahasa Yunani yaitu credere artinya kepercayaan. Pengertian
kredit secara umum yaitu suatu pemberian
prestasi (uang jasa, barang) oleh suatu
pihak kepada pihak lain yang akan dikembalikan lagi pada suatu masa tertentu
disertai dengan suatu kontraprestasi berupa bunga. Dalam arti ekonomi adalah
penundaan pembayaran. Didalam pemberian kredit ada dua pihak yang
berkepentingan langsung yaitu :
a)
Kreditur yaitu pihak
yang berkelebihan uang atau pemberi kredit
b)
Debitur yaitu pihak
yang membutuhkan uang atau penerima kredit
Ada 2 macam kredit yang dikeluarkan oleh pemerintah melalui
Bank dalam rangka membantu modal usaha perusahaan kecil yaitu :
a)
KIK, yaitu kredit jangka
menengah atau panjang yang diberikan kepada pengusaha/perusahaan kecil,
golongan ekonomi lemah guna membiayai modal untuk rehabilitasi, modernisasi, perluasan
usaha,dan usaha proyek baru.
b)
KMKP, yaitu diberikan
kepada pengusaha/perusahaan kecil golongan ekonomi lemah) untuk keperluan modal
kerja yaitu untuk membeli bahan baku,bahan pembantu, upah, dsb.
Cara Memohon Kredit
a. Diajukan
pada kantor cabang Bank pelaksana.
b. Mengisi
daftar isian yang formulirnya sudah disediakan oleh kantor cabang bank
pelaksana yang bersangkutan.
c. Memberikan
keterangan yang lengkap dan benar mengenai keadaan keuangan dan usaha si
pemohon.
Dokumen yang perlu dilampirkan dalam permohonan
kredit:
a.
Akta pendirian
perusahaan dan KTP
b.
Izin usaha/SIUP dan
izin produksi
c.
NPWP
d.
Neraca dan perincian
laporan rugi/laba serta laporan aktifitas usaha
e.
Proposal usaha
Tata cara pengolahan
permohonan kredit:
a. Penelitian pendahuluan atas permohonan
b. Wawancara
c. Pemeriksaan
d. Informasi
e. Penilaian /analisis mengenai pemohon dari
bank-bank lain
B. TEMPAT USAHA
1. Pengertian
tempat usaha yang srategis
Tempat
usaha yang strategis adalah tempat atau letak perusahaan untuk melakukan
aktifitasnya berikut pemasarannya serta penjualan barang dagangan yang dapat
memberikan keuntungan besar, agar pemasaran produk atau barang dagangan lebih
berhasil dan terjamin.
2.
Memilih tempat usaha yang paling srategis
§ Memilih
tempat usaha yang paling strategis dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu :
a.
corak barang yang
disediakan,
b.
pelayanannya,
c.
penyerahan barangnya,
d.
kemudahan dalam transportasi.
§ Tempat
usaha yang diinginkan perusahaan seperti :
a.
letak strategis
b.
dekat dengan
bahan-bahan dasr
c.
dekat dengan pasar
d.
tenaga mudah didapat
dan murah
e.
biaya transportasi
murah dan mudah
f.
dekat dengan konsumen
g.
fasilitas pemerintah
mendukung
h.
daya beli konsumen
cukup potensial.
3.
Menentukan tempat usaha yang paling srategis
§ Berikut
yang menjadi ukuran penetapan tempat usaha yang paling srategis yaitu:
a.
Dapat menjamin
kelangsungan perusahaan
b.
Dapat menjamin
kepuasan,kebutuhan para konsumen
c.
Adanya fasilitas
pemerintah daerah
d.
Dapat menjamin
perusahaan dan pembeli
e.
Transfortasi banyak dan
mudah didapat dengan ongkos relative murah.
C.
JENIS BARANG
1. Menetapkan
Jenis Barang yang Diperlukan oleh Konsumen
Dalam rangka menyediakan barang-barang yang
diperlukan oleh konsumen kita harus melaksanakan pengadaan barang
dagangan,sehingga saat konsumen memerlukan barang- barang untuk memenuhi
kebutuhannya dengan tepat melayaninya sesuai dengan kebutuhan dan kegunaan.
Langkah-langkah
yang harus dilakukan dalam rangka menyediakan barang dagangan antara lain :
a.
menganalisis kebutuhan
konsumen
b.
Menetapkan jenis barang
daganganyang diperlukan konsumen
c.
Memilih kualitas sesuai
dengan daya beli konsumen
d.
Mencari
produsen/grosir/agen yang menyediakan barang
e.
Menetapkan pembeli
f.
Memesan barangyang
telah ditetapkandari segi jenis mutu dan harganya.
2. Mencari
produsen / Agen yang Menyediakan Barang
Setelah
menetapkan barang yang diperlukan konsumen, selanjutnya menetapkan nama-nama
barang tersebut tersedia,apakah dari produsen/grosir/Agen selanjutnya mencari
dan menghubungi produsen atau Agen.
Dengan cara :
a.
Memasang iklan
pencarian barang
b.
Mendatangi kamar dagang
atau industry
c.
Mencari dalam iklan
atau buku telepon
d.
Mendatangi pusat-pusat
perdagangan yang dikenaal
e.
Mendatangi pameran/
exspo/fair perdagangan yang ada.
3.
Menetapkan Pembelian
Dalam
kegiatan pengadaan barang maka perencanaan pembelian harus dibuat secara baik
dan teliti perencanaan penelitian ini merupakan dasar penetapan pembelian
barang dagangan yang harus dibeli dalam rangka memenuhi atau menyediakan barang-barang
yang diperlukan konsumen.
Hal-hal
yang perlu dipertimbangkan dalam menetapkan jumlah pembelian adalah:
a.
Lekas tidaknya barang
tersebut menjadi rusak
b.
Sulit tidaknya mencari
barang tersebut
c.
Kecenderungan harga
d.
Besarnya perbedaan
harga pembelian.
D. SUMBER DAYA MANUNUSIA
1. Pengertian SDM
Sumber Daya Manusia adalah salah satu
factor produksi yang utama,karena secanggih apapun peralatan yang dibuat oleh
manusia tentu akan tetap membutuhkan manusia untuk menjalankan dan merawatnya.
2.
Cara Merekrut SDM.
Dalam pengelolaan SDM ada tiga hal yang harus
diperhatikan yaitu :
a.
Analisis jabatan
b.
Rekuitment
c.
Orientasi kerja.
3.
Cara Menempatkan SDM.
Unsur –unsur dasar kualifikasi tenaga kerja adalah :
a.
Keahlian
b.
Pengalaman
c.
Umur
d.
Jenis kelamin
e.
Pendidikan
f.
Keadaan fisik.
LATIHAN SOAL
LATIHAN 1:
- Jelaskan penertian izin usaha perusahaan!
- Sebutkan dua macam modal dalam usaha!
- Jelaskan pengertian modal dalam usaha!
- Sebutkan dua macam modal kredit yang dikeluarkan oleh pemerintah
melalui bank-bank!
- Jelaskan pengertian kreditur dan debitur!
LATIHAN 2 :
- Jelaskan apa yang dimaksud dengan tempat usaha yang strategis!
- Sebutkan empat ( 4 ) faktor
yang dapat mempengaruhi tempat usaha yang paling srategis!
- Sebutkan empat ( 4 ) macam tempat usaha yang paling diinginkan oleh
perusahaan!
- Jelaskan mengapa dalam menetapkan tempat usaha yang paling srategis
sangat penting bagi pendiri usaha?
- Sebutkan tiga (3 ) ahli/ tokoh yang mengemukakan tentang pemilihan tempat usaha!
LATIHAN 3 :
- Sebutkan Jenis-jenis persediaan barang menurut fungsinya!
- Sebutkan langkah –langkah yang harus dilakukan dalam rangka
menyediakan barang dagangan!
- Setelah menetapkan harga dari konsumen apa tindakan selanjutnya yang
harus dilakukan!
- Sebutkan hal-hal yang perlu dipertimbangkan dalam menetapkan jumlah
pembelian yang tepat!
- Jelaskan pengertian dari Fluktuation
stok !
LATIHAN 4 :
- Jelaskan pengertian SDM !
- Sebutkan tiga macam di dalam mengelola SDM !
- Jelaskan pengertian analisis jabatan!
- Bagaimana cara menyusun analisis jabatan !
- Sebutkan dua (2) jenis tes dalam wawancara tenaga
kerja !
KUNCI JAWABAN
KUNCI
JAWABAN LATIHAN 1:
|
|
1
|
Tiga
Cara Memohon Kredit adalah
a. Diajukan pada kantor cabang Bank pelaksana.
b. Mengisi daftar isian yang formulirnya sudah
disediakan oleh kantor cabang bank pelaksana yang bersangkutan.
c.
Memberikan keterangan yang lengkap dan benar mengenai keadaan keuangan dan
usaha si pemohon.
|
2
|
Diajukan kepada
kantor cabang Bank Pelaksana
|
3
|
Dokumen
yang perlu dilampirkan dalam permohonan kredit adalah
a. Akta pendirian
perusahaan dan KTP
b. Izin usaha/SIUP dan
izin produksi
c.
NPWP
d. Neraca dan perincian
laporan rugi/laba serta laporan aktifitas usaha
e.
Proposal
usaha.
|
4
|
Penilaian untuk menghadapi
resiko kredit adalah
a.
Watak dan karakter dari pemohon
b. Kemampuan
c.
Modal
d.
Kondisi
e.
Jaminan
|
5
|
Tiga macam yang termasuk dalam aspek keuangan adalah
a.
Kalkulasi biaya (menguntungkan atau tidak)
b.
Analisis sumber dan penggunaan dana
c.
Analisis ratio likuiditas,solvabilitas,aktifitas,dan
rentabilitas.
|
KUNCI
JAWABAN LATIHAN 2:
|
|
1
|
Tempat usaha yang
strategis adalah tempat atau letak perusahaan untuk melakukan aktifitasnya
berikut pemasarannya serta penjualan barang dagangan yang dapat memberikan
keuntungan besar, agar pemasaran produk atau barang dagangan lebih berhasil
dan terjamin.
|
2
|
Tempat usaha yang
srategis dipengaruhi oleh beberapa factor yaitu:
a. Corak barang yang
disediakan
b. Pelayanannya
c.
Penyerahan
barangnya
d. Kemudahan
transportasi
|
3
|
Tempat
usaha yang diinginkan oleh perusahaan yaitu :
a. Letak srategis
b. Dekat dengan
bahan-bahan dasar
c.
Dekat
dengan pasar
d. Tenaga mudah didapat
dan murah
|
4
|
1. Karena sangat
menguntungkan
2. Dapat memuaskan pelanggan
3. Adanya kemudahan dalam
penjualan barang dagangan.
|
5
|
Tiga ( 3 ) tokoh yang mengemukan tentang
pemilihan tempat usaha yaitu :
a.
Teori Kimball and Kimball Jr
b.
Teori Spanser dan Klein
c.
Teori Alfred Weber
|
KUNCI
JAWABAN LATIHAN 3:
|
|
1
|
Jenis –jenis
persediaan menurut fungsinya adalah
a. Bacth stok
inventory
b. Fluctuation stok
c. Antisipation stok
|
2
|
Langkah-langkah yang harus
dilakukan dalam rangka menyediakan barang dagangan antara lain :
a.
menganalisis
kebutuhan konsumen
b.
Menetapkan
jenis barang daganganyang diperlukan konsumen
c.
Memilih
kualitas sesuai dengan daya beli konsumen
d.
Mencari
produsen/grosir/agen yang menyediakan barang
e.
Menetapkan
pembeli
f.
Memesan
barangyang telah ditetapkandari segi jenis mutu dan harganya.
|
3
|
Menetapkan nama
barang –barang yang tersedia,apakah dari produsen/Grosir/ Agen selanjutnya
menghubungi produsen /Agen.
|
4
|
Hal-hal yang perlu
dipertimbangkan dalam menetapkan jumlah pembelian adalah:
a.
Lekas tidaknya barang tersebut menjadi rusak
b.
Sulit tidaknya mencari barang tersebut
c.
Kecenderungan harga
d.
Besarnya perbedaan harga pembelian
|
5
|
Fluktuation stok adalah
persediaan yang diadakan untuk menghadapi fluktuasi permintaan
konsumen yang tidak dapat diprediksi.
|
KUNCI JAWAVAB LATIHAN 4:
|
|
1
|
Pengertian SDM
adalah salah satu factor produksi selain peralatan untuk menjalankan usaha
serta merawatnya.
|
2
|
Analisis
jabatan adalah : Suatu proses untuk membuat uraian pekerjaan sedemikian rupa
sehingga dari uraian tersebut dapat diperoleh keterangan-keterangan yang
perlu untuk dapat menilai jabatan itu guna untuk sesuatu keperluan.
|
3
|
Cara
menyusunya adalah dengan daftar pertanyaan,interview dan peninjauan oleh
penganalisa jabatan.
|
4
|
Jenis tes
dalam wawancara tenaga kerja adalah
a.
Achievement test
b.
Aptitude test
c.
Personality tes.
|
5
|
Unsur –unsur dalam kualifikasi tenaga kerja adalah
a.
Keahlian
b.
Pengalaman
c.
Umur
d.
Jenis kelamin
e.
Pendidikan
f.
Keadaan fisik.
|
BAB I I
RISIKO MENJALANKAN USAHA
STANDAR KOMPETENSI :
Mengelola usaha kecil/mikro
KOMPETENSI DASAR:
Menghitung
Resiko Menjalankan Usaha
INDIKATOR:
1.
Menjelaskan
pengertian resiko dalam usaha
2.
Menjelaskan
Macam-macam resiko dalam usaha
3.
Menganalisis
aspek resiko keuangan
4.
Menganalisis
aspek resiko potensi pasar
5.
Menganalisis
aspek resiko produk
6.
Menganalisis
aspek resiko pelanggan
7.
Menganalisis
aspek resiko pesaing
8.
Menganalisis
aspek resiko bahan baku /bahan produksi
9.
Menganalisis
aspek resiko SDM
TUJUAN PEMBELAJARAN:
1.
Memahami
pengertian resiko dalam usaha dengan jelas dan benar.
2.
Mengetahui
macam-macam resiko dalam usaha dengan teliti.
3.
Mengetahui
analisis aspek resiko keuangan dengan tepat.
4.
Mengetahui
analisis aspek potensi pasar dengan jelas
5.
Mengetahui
analisis aspek resiko produk dengan teliti
6.
Mengetahui
analisis aspek resiko pelanggan dengan tepat
7.
Memahami
analisis aspek resiko pesaing dengan teliti
8.
Mengetahui
analisis aspek resiko bahan baku /bahan produksi dengan tepat
9.
Mengetahui
aspek resiko SDM dengan benar.
A. RESIKO
1.
Pengertian Resiko Usaha.
Resiko usaha adalah segala sesuatu yang
menyebabkan besar kecilnya peluang mendapatkan keuntungan . Atau dengan
kata lain adalah resiko yang dapat
menyebabkan kerugian Misalnya : Tingkat kerusakan sarana prasarana produksi
berkurangnya asset perusahaan, kebijakan pemerintah factor politik dan
lain-lain.
2.
Macam –Macam Resiko Usaha
a.
Resiko Harta Perusahaan
b.
Resiko Jiwa Karyawan
c.
Resiko kerusakan Produk
d.
Resiko kerusakan alat produksi
e.
Resiko pengganti kepada pihak lain
f. Resiko keuangan
g.
Resiko pesaing
3.
Analisis Aspek Resiko
Keuangan
Hasil
resiko – resiko usaha dalam aspek
keuangan adalah :
a.
Adanya biaya- biaya
produksi yang berlebihan.
b.
Adanya biaya –biaya
perusahaan yang berlebihan.
c.
Adanya utang
–utangperusahaan yang besar.
d.
Adanya pinjaman –pinjaman
yang berlebihan
e.
Adanya suku bunga
valuta asing dan resiko komuditas.
Dari hasil analisis, aspek produkdsi
yang tinggi akan mengakibatkan resiko
harga jual produk menjadi tinggi,hingga produk sulit bersainh di
pasar.masalah ini menimbulkan aspek resiko keuangan,hal ini dapat diatasi
dengan menggunakan cara otomotivasi adalah salah satu jalan keluar untuk
mengurangi biaya produksi, dengan berusaha menggantikan peran manusia yang
tidak produktif dengan mesin-mesin yang canggih.
B.
ASPEK POTENSI PASAR
1. Analisis
Aspek Potensi Pasar
Menganalisis masalah aspek potensi pasar yang
mempunyai daur hidup produk pendek
mempunyai resiko kesulitan tinggi untuk bertahan lama. Disi wirausaha
harus dapat menganalisis masa depan usaha
dengan mengubah srateginya yang disesuaikn dengan situasi dan kondisi di
pasar. Berikut
analisis aspek potensi pasar dengan adanya resiko perang harga produk dapat
terjadi antar sesame produsen suatu produk sejenis atau serupa’
a. Adanya
kegiatan inovasi produk yang rendah d pasar
b. Adanya
perusahaan melakukan kampanye pemasaran produk secara agresif
c. Adanya
dampak dari kapasitas produksi
d.
Adanya pasar berbentuk
oligopoly.
2. Analisis
Aspek resiko Produk
Dari hasil
analisis masalah aspek produk terhadap resikonya adalah :
a. Resiko
terhadap daya saing produk yang sejenis di pasar dan modelnya.
b. Resiko
karena ketinggalan teknologinya.
c. Resiko
karena penarikan kembali produk- produk yang ditawarkan di pasar.
d. Resiko
produk karena adanya pemasok tidak mentaati komitmen yang mereka buat.
Agar resiko produk
dapat ditekan atau dihilangkan, maka wirausahawan harus dapat melakukan :
a. Menganalisis
dan memeriksa proses dan memproduksi
b. Menganalisis
dan membuat produk yang dapat diidentifikasikan..
c. Menganalisis
dan memberikan info tentang produk kepada konsumen yang dapat memperhitungkan
resiko usahanya.
d. Menganalisis
keluhan-keluhan konsumen terhadap produk yang dibelinya.
e.
Menganalisis dan
mengevaluasi para pemasok barang.
Adapun
analisis resiko yang berdasarkan aspek produk, resikonya adalah pasar akan
menjadi jenuhkarena produk tidak bermodelatau desain baru dalam hal ini cara
untuk mencegahnya adalah melakukan srategi :
a. Menciptakan
produk baru yang disenangi konsumen
b. Mencari
segmen baru dengan harapan dapat menarik minat konsumen.
c.
Memperbaiki penampilan
produk baru yang memuaskan para konsumen.?
3. Analisis
Aspek pelanggan
Analisis
pelanggan akan membantu wirausahawan untuk dapat bertindak, dengan adanya
perubahan dalam perilaku para pelanggan maka yang perlu dilakukan wirausahawan
sebagai berikut :
a. Wirausahawan
harus waspada terhadap indicator sikap para pelanggan terhadap produk dan jasa
yang akan dibelinya
b. Adanya
pengembalian pembelian produk oleh para pelanggan mungkin akan bertambah.
c. Adanya
penjualan produk kepada pelanggan merupakan petunjuk keberhasilan dalam
usahanya atau bisnisnya
d. Wirausahawan
harus memeriksa,apakah ada penurunan dalam penjualan kredit produk oleh para
pelanggan.
e. Wirausahawan
harus menambah kontak dengan pelanggan dan menentukan dimana letak
kesalahannya.
f.
Wirausahawan harus
cepat mengambil tindakan untuk mengembalikan situasi negative
Didalam
menganalisis aspek pelanggan wirausahawan harus menitikberatkan pada hal-hal
berikut :
a. Manfaat
produk yang disukai pelanggan.
b. Jenis
produk yang disenangi pelanggan.
c. Kualitas
produk yang dapat memuaskan pelanggan.
d. Harga
produk yang relaatif murah untuk pelanggan.
e. Model
dan desain produk yang disenangi pelanggan.
f. Pelayanan
yang baik dan memuaskaan pelanggan.
g. Potongan
harga ,servis pengepakan dan pengemasan yang diharapkan pelanggan.
h.
Pendistribusian yang cepat
dan murah.
C. ASPEK
RESIKO PESAING
1. Analisis
Aspek Resiko Pesaing
Ada
beberapa srategi yang harus digunakan wirausahawan agar dapat bertahan dalam
persaingan yaitu :
a. Kualitas
produk yang memuaskan konsumen
b. Pelayanan
terhadap konsumen
c.
Harga produk yang
disukai oleh konsumen.
2.
Analisis Aspek Bahan Baku/ Bahan produksi
Mengenai
analisis aspek bahan baku/bahan produksi ada resikonya seperti mudah rusak,
ukuran beratnya secara langsung berpengarauh terhadap biaya tranfortasi dan
biaya proses produksinya.
Analisis
aspek bahan baku dan proses produksi meliputi semua barang dan bahan yang
dibutuhkan oleh perusahaan dan akan digunakan untuk proses produksi.
3. Analisis Aspek Resiko
SDM.
Wirausahawan perlu menganalisis dan menciptakan
kondisi kerja yang produktif bagi para karyawannya dengan manajamen yang lebih
terbuka dan layak serta kejelasan tugas bagi seluruh karyawannya.
Selanjutnya wirausahawan harus dapat melakukan
penilaian dan mengantisipasi terhadap kemungkinan adanya resiko yaitu pemogokan
karyawan, perusakan pabrik, rekruitmen pencari kerja yang adahubungan dengan
SDM, kualifikasi biasanya tidak memadai.
BAB I I
RISIKO MENJALANKAN USAHA
STANDAR KOMPETENSI :
Mengelola usaha kecil/mikro
KOMPETENSI DASAR:
Menjalankan usaha kecil.
INDIKATOR:
1.
Menjelaskan
pengertian data
2.
Menganalisis
data dengan pendekatan korelasi sederhana
3.
Menganalisis
data dengan pendekatan regresi linier sederhana
4.
Menganalisis
srategi produk menjalankan usaha
5.
Menganalisis
srategi harga menjalankan usaha
6.
Menganalisis
srategi pasar menjalankan usaha
7.
Menganalisis
srategi Distribusi menjalankan usaha
8.
Menganalisis
srategi promosi menjalankan usaha
TUJUAN PEMBELAJARAN:
1. Memahami pengertian tentang Data dengan jelas dan benar.
2. Mengetahui analisis data dengan pendekatan korelasi sederhana
dengan tepat dan benar
3.
Mengetahui
analisis data dengan pendekatan regresi linier sederhana dengan tepat dan
benar.
4. Memahami srategi mengenai produk yang diajukan kepada konsumen
atau pasar dengan tepat.
5. Mengetahui srategi harga
didalam memasarkan produk yang dimilki dengan benar.
6.
Mengetahui
srategi pasar sesuai dengan
karakteristik masing-masing dengan jelas.
7. Memahami Srategi distribusi
produk baik berupa barang maupun jasa dengan benar.
8. Mengetahui Srategi promosi
dalam memasarkan suatu produk dengan tepat.
A. DATA
1. Pengertian
Data.
Data adalah suatu keterangan atau informasi yang
diperoleh dari objek yang diamati atau diteliti.Agar data baik dan valid harus
memenuhi syarat-syarat obyektif,
relevan, up to date, reliable, dan representative. Cara memperoleh data
ada dua cara adalah:
a. Metode
sensus
b. Metode
sampling
2. Analisis Data dengan pendekatan
korelasi sederhana.
Pengertian korelasi adalah suatu
metode analisa dengan meneliti
seberapa besar hubungan antara beberapa hal yang ada, misalnya antara
pengeluaran biaya promosi dengan tingkat penjualan atau jumlah pemakaian pupuk
dengan tingkat produksi dan sebagainya.
3. Analisis Data
dengan pendekatan regresi linier
sederhana.
Adalah bagaimana dengan variable satu dengan
variable yang lain mempunyai hubungan dan tingkat korelasinnya.
B. STRATEGI
MENJALANKAN USAHA
1. Strategi Menjalankan usaha.
Menjalankan usaha memerlukan berbagai srategi
pilihan, suatu srategi disusun berdasarkan hasil analisis dan informasi
dipasar. menjalankan suatu usaha baru
terdapat berbagi jenis srategi yang dapat diterapkan dalam usaha tergantung
dari kemampuan pengusaha , kondisi usaha, serta jenis usaha yang akan
dijalankan.
2. Srategi Produk.
Srategi pertama yang harus direncanakan adalah
srategi produk karena yang diajukan ke konsumen
atau pasar adalah produk yang dimiliki. Hal- hal yang perlu dianalisis
adalah :
a. Analisis
situasi
b. Penentuan
tujuan produk
c. Penentuan
sasaran pasar atau produk
d. Penentuan
anggaran
e. Penentuan
srategi produk
f.
Evaluasi pelaksanaan
srategi.
3. Srategi Harga
Harga merupakan langkah kedua sebelum srategi produk
dijalankan,karena harga merupakan nilai dari suatu produk yang merupakan
kombinasi dari total biaya produksi dan tingkat keuntungan yang diinginkan. Faktor –faktor yang
mempengaruhi srategi harga adalah :
a. Faktor
internal yaitu meliputi : tujuan
pemasaran perusahaan, srategi bauran pemasaran ,dan biaya –biaya perusahaan.
b. Faktor
eksternal yaitu meliputi : sifat pasar dan permintaan, persaingan.
Sedangkan
harga untuk produk baru adalah :
a. Skiming
price yaitu menetapkan harga yang lebih tinggi dari rata- rata kesediaan untuk
membayar , umumnya saat produk tersebut dalam tahap perkenalan.
Tujuannya
adalah untuk melayani pelanggan yang tidak terlalu sensitive masalah harga,
untuk menutupi biaya-biaya promosi dll.
b. Penetration
price yaitu menetapkan harga pada tingkat yang relative murah atau rendah pada
awal daur hidup produk.
Tujuannya
adalah untuk meraih pangsa pasar yang lebih besar dan mencegah adanya
persaingan atau masuknnya pesaing dalam usaha yang sama. Ada 4 bentuk harga
dalam srategi ini yaitu :
1. Harga
yang dikendalikan (restrained price )
2. Harga
eliminasi (elimination price)
3. Harga
Promosi ( promotional price )
4. Harga
tameng ( keep out Price)
4. Srategi pasar
Pasar
adalah suatu kondisi yang didalamnya terdapat seluruh pelanggan potensial yang
memiliki kebutuhan atau keinginan tertntu yang mana mereka bersedia dan sanggup
untuk melibatkan diri dalam proses pertukaran guna memuaskan kebutuhan atau
keinginan tersebut. Dalam srategi pasar seorang wirausaha harus dapat
mengkondisikan pasar sesuai dengan karakteristik masing- masing.Pembagian pasar dalam srategi
ini adalah :
a. Segmenting
b. Targeting
meliputi : target pertama dan target cadangan
c. Positioning
C. STRATEGI DISTRIBUSI
1. Srategi
Distribusi.
Distribusi adalah Menyalurkan suatu produk baik
berupa barang atau jasa ketempat yang paling dekat dengan konsumen.
2. Srategi
Promosi
Promosi adalah Sarana komunikasi antar perusahaan
dengan konsumen, Dengan promosi konsumen akan mengetahui keberadaan suatu
produk dan keberadaan perusahaan yang membuat atau memproduksi produk tersebut. Tujuan dari promosi
adalah ;
a. Untuk
menginformasikan kepada konsumen tentang suatu produk
b. Mempengaruhi
dan membujuk konsumen agar membeli produk tersebut
c.
Mengingatkan konsumen
tentang produk perusahaan yang memproduksi produk.
Macam –macam
media promosi adalah :
a. Personal
selling
b. Selling
c. Promosi
penjualan
d.
Public relations
D. USAHA KECIL
1.
Pengertian usaha kecil
Usaha kecil adalah kegiatan usaha yang mampu
memperluas lapangan kerja dan memberikan pelayanan ekonomi yang luas kepada
masyarakat serta mendorong pertumbuhan ekonomi dan berperan dalam mewujudkan
stabilitas ekonomi pada khususnya, Dengan tujuan untuk memperoleh laba dan
menjaga kelangsungan pertumbuhan usaha dalam jangka waktu yang tidak terbatas.
2. Penerapan
fungsi manajamen
Pengelolaan
suatu usaha sangat penting dilakukan didalam kegiatan usaha, Dimana pengelolaan
tersebut dikenal dengan proses manajamen
atau kegiatan yang saling terkait satu sama lain yang dikenal dengan fungsi
manajamen yaitu :
a. Perencanaan
( planning )
b. Pengorganisasian
( Organizing )
c. Pengarahan
( actuating )
d.
Pengendalian (
controlling )
3.
Pengertian perencanaan usaha
Adalah factor yang sangat penting dalam memulai
suatu usaha, yaitu Suatu proses berkesinambungan untuk menerapkan kegiatan yang
diperlukan dalam rangka mencapai tujuan yang ditetapkan. Manfaaat penyusunan
perencanaan adalah:
a. Memudahkan
pembuatan program kerja
b. Memudahkan
pelaksanaan kerja
c. Pelaksanaan
akan lebih terarah dan efisien
d. Sebagai
acuan dalam mengambil keputusan.
LATIHAN SOAL
LATIHAN 1:
1.
Jelaskan apa yang menyebabkan
terjadinya resiko keuangan !
2.
Jelaskan apa yang
dimaksud dengan resiko usaha!
3.
Sebutkan tiga macam
resiko usaha!
4.
Sebutkan hasil
resiko usaha dalam aspek keuangan!
5.
Jelaskan pengertian
resiko kerusakan produk!
LATIHAN 2:
1.
Jelaskan pengertian potensi pasar !
2.
Jelaskan pengertian produk !
3.
Jelaskan pengertian pelanggan !
4.
Sebutkan tiga macam srategi yang dapat digunaakan
wirausahawan agar dapat mempertahankan produk !
5.
Jelaskan pengertian riset aspek pasar !
LATIHAN 3:
1.
Jelaskan pengertian
pesaing!
2.
Jelaskan pengertian
bahan baku /bahan produksi!
3.
Jelaskan pengertian
SDM !
4.
Apa saja yang harus
diperhatiakan dalam menganalisis aspek SDM !
5.
Resiko apa yang ada
didlam penganalisisan bahan baku/ produksi !
LATIHAN 4:
1.
Jelaskan pengertian
Data!
2.
Sebutkan dua (2 )
metode dalam memperoleh data !
3.
Jelaskan pengertian
korelasi !
4.
Buatlah rumus
persamaan regresi linier sederhana !
5.
Jelaskan persamaan
regresi linier sederhana !
LATIHAN 5:
1.
Jelaskan pengertian tentang harga !
2.
Sebutkan faktor eksternal yang menjadi pertimbangan dalam
srategi harga !
3.
Jelaskan pengertian tentang pasar !
4.
Apa pengertian targeting dalam srategi pasar !
5.
Apa pengertian Restrained price !
LATIHAN 6:
1.
Apa yang dimaksud dengan distribusi!
2.
Jelaskan apa yang dimaksud dengan nilai guna dari waktu!
3.
Jelaskan apa yang
dimaksud dengan Nilai guna pemilik!
4.
Apa yang dimaksud dengan promosi !
5.
Jelaskan pengertian Direct marketing !
KUNCI JAWABAN
KUNCI JAWABAN LATIHAN 1
|
|
1
|
Adanya
utang perusahaan kepada kreditur yang berlebihan
|
2
|
Resiko usaha
adalah segala sesuatu yang mengakibatkan besar kecilnya peluang mendapatkan
keuntungan.
|
3
|
1.
Resiko keuangan
2.
Resiko jiwa karyawan
3.
Resiko kerusakan produk
|
4
|
Hasil resiko –
resiko usaha dalam aspek keuangan
adalah :
a.
Adanya biaya- biaya produksi yang
berlebihan.
b.
Adanya biaya –biaya perusahaan yang
berlebihan.
c.
Adanya utang –utangperusahaan yang
besar.
d.
Adanya pinjaman –pinjaman yang
berlebihan
|
5
|
Resiko kerusakan produk adalah resiko kerugian karena
rusaknya produk, yang disebabkan karena rusaknya alat produksi,
ketidaktelitian karyawan, kadaluarsa, dan lain- lain.
|
KUNCI
JAWABAN LATIHAN 2
|
|
1
|
Potensi produk adalah barang-
barang
|
2
|
Produk adalah segala
sesuatu yang berupa barang /jasa
|
3
|
Pesaing adalah usaha
sejenis.
|
4
|
Tiga srategi yang dapat
mempertahankan produk adalah
1.
Menciptakan produk baru yang disenangi oleh konsumen
2.
Mencari segmen baru pasar kecil dengan harapan dapat
menarik para konsumen.
3.
Memperbaiki penampilan produk baru yang memuaskan para
konsumen.
|
5
|
Riset aset pasar adalah
pengumpulan, pencatatan analisis secara sistematis atas informasi yang
berkaitan dengan pemasaran produk dan potensi pasar.
|
KUNCI
JAWABAN LATIHAN 3
|
|
1
|
Pesaing adalah
Seorang wirausahawan yang mempunyai usaha sejenis dengan usaha yang kita
jalankan
|
2
|
Produk
adalah Jenis barang-barang yang akan diproduksi mulai dari bahan dasar
menjadi bahan jadi yang siap dipasarkan.
|
3
|
SDM adalah Sumber
Daya Manusia
|
4
|
Yang harus diperhatikan yaitu
:
a.
Kejelasan tugas bagi seluruh karyawnnya.
b.
Keluhan –keluhan bagi karyawannya
c.
Penilaian terhadap karyawannya yang tidak memenuhi kriteria keberhasilan
dalam mengerakan perusahan dalam bidanya masing-masing.
|
5
|
Resiko misalnya:
a.
Mudah rusaknya
bahan baku
b.
Ukuran beratnya
c.
Volumenya secara langsung berpengaruh terhadap biaya
transportasi
d.
Biaya proses produksinya.
|
KUNCI
JAWABAN LATIHAN 4
|
|
1
|
Data adalah Suatu keterangan
atau informasi yang diperoleh dari objek yang diamati atau diteliti,baik,
valid, dan memenuhi syarat-syarat obyektif,relevan, up to date, reliable, dan
representative
|
2
|
Dua
metode dalam memperoleh data adalah
Metode sensus dan metode sampling.
|
3
|
Pengertian korelasi adalah suatu
metode analisa dengan meneliti
seberapa besar hubungan antara beberapa hal yang ada, misalnya antara
pengeluaran biaya promosi dengan tingkat penjualan atau jumlah pemakaian
pupuk dengan tingkat produksi dan
sebagainnya.
|
4
|
Rumus persamaannya dalah Y ”= a + bx
|
5
|
Pengertian regresi linier
sederhana adalah Bagaimana antara variabel satu dengan variabel yang lainnya
memiliki hubungan pata tingkat korelasinya.
|
KUNCI
JAWABAN LATIHAN 5
|
|
1
|
Harga
merupakan langkah kedua sebelum srategi produk dijalankan,karena harga
merupakan nilai dari suatu produk yang merupakan kombinasi dari total biaya
produksi dan tingkat keuntungan yang diinginkan.
|
2
|
1. Sifat pasar
permintaan
2. Persaingan
|
3
|
Pasar adalah suatu
kondisi yang didalamnya terdapat seluruh pelanggan potensial yang memiliki
kebutuhan atau keinginan tertntu yang mana mereka bersedia dan sanggup untuk
melibatkan diri dalam proses pertukaran guna memuaskan kebutuhan atau
keinginan tersebut.
|
4
|
Targeting adalah suatu langkah
yang ditempuh oleh seorang penjual atau pengusaha untuk menentukan bagian
mana dari segmen pasar yang ada dan ingin dimasuki dengan produknya.
|
5
|
Penetration price adalah : Menetapkan harga pada
tingkat yang relatif murah atau rendah pada awal daur hidup produk.
|
KUNCI
JAWABAN LATIHAN 6
|
|
1
|
Distribusi
adalah Menyalurkan suatu produk baik berupa barang atau jasa ketempat yang
paling dekat dengan konsumen.
|
2
|
Nilai
guna waktu adalah dalam bk proses penyimpanan pemajangan dan pergudangan yang
relative lama.
|
3
|
Nilai guna pemilik
adalah Negoisasi dan pemindahan hak milik
|
4
|
Promosi adalah Sarana komunikasi
antar perusahaan dengan konsumen, dengan tmengetahui keberadaan suatu produk
dan keberadaan suatu perusahaan yang membuat atau memproduksi produk tersebut.
|
5
|
Direct Marketing adalah langkah perusahaan dengan menggabungkan semua
kegiatan promosi untuk mendukung terlaksanaanya penjualan langsung tanpa
perantara.
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar